Semarak peringatan Hari Kartini yang jatuh tiap tanggal 21 April masih terasa sampai saat ini. Peringatan Hari Kartini menjadi momentum tersendiri bagi perempuan Indonesia untuk membangkitkan kembali semangat R.A Kartini dalam memperjuangkan keadilan bagi perempuan. Perjuangannya untuk melawan stigma negatif perempuan yang selalu dianggap memiliki kedudukan lebih rendah dibandingkan laki-laki menjadi hal yang diperjuangkan R.A Kartini semasa hidupnya.

Stigma  perempuan sebagai lapis kedua masyarakat yang berkembang cukup marak terjadi di berbagai sektor kehidupan, seperti halnya sektor teknologi. Dalam sektor tersebut,  stigma bahwa sektor teknologi lebih didominasi oleh laki-laki seringkali muncul akibat kurangnya popularitas tokoh perempuan dalam dunia teknologi. Segregasi gender pada dunia teknologi pada awalnya muncul karena pembangunan jaringan telekomunikasi analog yang memerlukan kekuatan fisik sehingga keterlibatan perempuan masih relatif kecil. Meskipun tidak sepopuler tokoh laki-laki, padahal banyak tokoh-tokoh perempuan di bidang teknologi yang muncul dan menunjukkan kapabilitasnya.

Untuk itu, pada tulisan kali ini kami ingin mengajak Sohib Digital untuk mengenal salah satu perempuan hebat yang memiliki peran dalam perkembangan teknologi di dunia, yaitu Marie Van Brittan Brown. 

 

Marie Van Brittan Brown Biography for Kids

 

Marie Van Brittan Brown merupakan perempuan kulit hitam asal Amerika yang lahir pada tanggal 1922. Dalam kaitannya dengan teknologi, Brown dikenal akan kehebatannya dalam merancang sistem CCTV. Sohib Digital, tentu tidak asing bukan dengan CCTV? Closed-Circuit Television (CCTV) merupakan kamera yang kerap kali kita jumpai di rumah, bahkan di jalan guna memantau dan memonitor setiap keadaan suatu wilayah untuk tujuan keamanan.

Terciptanya CCTV oleh Brown, tidak terlepas dari kerusuhan ras yang marak di Amerika Serikat waktu itu. Untuk memonitor keadaan di area rumahnya, Brown bersama suaminya, Albert Brown yang bekerja sebagai teknisi elektronik menciptakan kamera pengawas yang mampu mendeteksi gerak-gerik yang tertangkap kamera untuk kemudian diproyeksikan ke dalam monitor televisi guna tetap memberikan rasa aman di dalam rumah. 

 

Video surveillance security camera realistic illustration Free Vector

 

Meskipun saat ini Brown sudah wafat pada 2 Februari 1999 silam, namun penemuannya tersebut terbukti mampu mengubah sistem keamanan di seluruh dunia. Bahkan, hingga kini kamera pengaman telah berkembang dengan tidak hanya dimanfaatkan untuk menjaga keamanan rumah saja, melainkan pula untuk menjaga keamanan kota. Hal ini dapat dibuktikan dengan tidak sedikitnya  perangkat CCTV yang dapat kita temui terpasang di pinggir jalan yang dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota dalam memonitor lalu lintas hingga kejadian lainnya yang menyangkut  keamanan dan keselamatan masyarakat kota.

 

Sources:

Saptoyo, Rosy Dwi. A (2021). Profil Penemu Kamera Pengawas Rumah: Marie Van Brittan Brown. Retrieved April 20, 2022 from https://www.kompas.com/tren/read/2021/02/18/162000665/profil-penemu-kamera-pengawas-rumah--marie-van-brittan-brown?page=all 

Share:

Tags: